PendidikanReba Molas

Hardiknas 2025: KNPI Manggarai Barat, Tri Deddy Soroti Tenaga Kerja Lokal Belum Terserap Optimal

Sergius Tri Deddy Dorong Peningkatan Kualitas SDM Melalui Pendidikan untuk Menjawab Kebutuhan Industri Pariwisata di Labuan Bajo

LABUANBAJOVOICE.COM – Dalam momentum peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Manggarai Barat, Sergius Tri Deddy biasa dikenal dengan sebutan Tri Deddy, menegaskan pentingnya menjadikan pendidikan sebagai pelopor utama dalam mencapai kesejahteraan kehidupan berbangsa dan bernegara.

Mengutip pemikiran tokoh pendidikan nasional Ki Hajar Dewantara, Tri Deddy menyatakan bahwa untuk menjawab tantangan global, pembenahan paling penting yang harus dilakukan adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), yang hanya dapat dicapai melalui jalur pendidikan.

“Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di negara-negara maju menuntut kita sebagai bangsa untuk lebih giat menciptakan teknologi baru yang mampu menjawab kebutuhan manusia di era saat ini. Semua itu bisa dicapai hanya melalui pendidikan,” ujar Tri Deddy.

Ia menekankan bahwa hal ini juga berlaku di Kabupaten Manggarai Barat, terutama dengan kehadiran industri pariwisata di Labuan Bajo sebagai salah satu destinasi super prioritas nasional. Menurutnya, sudah menjadi kewajiban bagi pemerintah daerah di semua sektor untuk mendorong peningkatan kualitas SDM sejak dini melalui dunia pendidikan.

“Anak-anak didik kita dari semua tingkatan harus didorong untuk memiliki soft skill yang sesuai dengan kebutuhan industri pariwisata. Maka dibutuhkan pendekatan yang sangat detail, baik dari dinas pendidikan maupun para guru, dalam mengasah keterampilan peserta didik,” tambahnya.

Tri Deddy menggarisbawahi pentingnya sinkronisasi antara dunia pendidikan dengan kebutuhan lapangan kerja yang ada di daerah. Ia menyayangkan masih banyak lulusan dari Manggarai Barat yang tidak terserap oleh industri pariwisata lokal dan justru mencari pekerjaan di luar daerah.

“Ini adalah masalah serius yang harus ditemukan solusinya. Pada momentum Hardiknas ini, pemerintah daerah wajib menjadikan masalah ini sebagai bahan evaluasi untuk memperbaiki pendekatan di sektor pendidikan,” tegas Tri Deddy.

Menurutnya, pendidikan harus melahirkan lulusan yang benar-benar siap pakai dan dapat terserap di lapangan kerja lokal, khususnya di sektor pariwisata yang tengah berkembang pesat di Labuan Bajo.

Tri Deddy berharap semua pihak penyelenggara pendidikan di Manggarai Barat dapat mendorong seluruh potensi peserta didik secara maksimal, dengan metode dan pendekatan yang relevan dan adaptif terhadap kebutuhan industri masa kini.

“Kita harus menjadikan pendidikan sebagai fondasi utama untuk mempersiapkan generasi muda Manggarai Barat yang tidak hanya siap bersaing secara nasional, tetapi juga menjadi tuan rumah di daerah sendiri,” pungkasnya.

Penulis: Hamid

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

https://t.me/labuanbajovoice
Back to top button
error: Content is protected !!