Labuan Bajo Tempat Kegiatan Impact Investment Day yang Diselenggarakan Kadin-YBLL
IID 2024 ini telah menjadi bagian dari Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024
LABUANBAJOVOICE.COM | Kegiatan Impact Investment Day (IID) 2024 yang diselenggarakan oleh Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia bekerjasama dengan Yayasan Bambu Lingkungan Lestari (YBLL), akan dilaksanakan di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat yang dimulai pada tanggal 7-8 September 2024.
Hal itu dibenarkan oleh Ketua Kadin Kabupaten Manggarai Barat, Ignasius Charles Angliwarman kepada media di Labuan Bajo, Kamis (5/9) siang.
Menurut Charles, kegiatan ini sebagai upaya untuk mendorong inisiatif restorasi dan keberlanjutan. Selain itu, menggali potensi-potensi yang ada di daerah untuk dikerjakan mulai dari hulu sampai hilir dengan menjaga sustainability lingkungan.
“Bahwa kita tahu, Labuan Bajo Manggarai Barat merupakan daerah sebagai super destinasi perioritas, dan kemarin telah dilakukan ASEAN Summit dan banyak delegasi-delegasi mewakili dari negara-negara. Bahkan pimpinan-pimpinan negara ASEAN juga hadir waktu itu,” ujar Charles.
Dan ini, kata dia, menunjukkan mulainya pembangunan Indonesia Timur itu berada di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
“Disinilah sehingga sebagai ajang Impact Investment Day nanti, apa program-program akan dibicarakan nanti. Termasuk prodak lokal khas Manggarai Barat nanti akan kita dorong menjadi prodak unggulan. Salah satu yaitu prodak dari Kuwus, karena dengan branding Reba Kuwus itu akan menjadi prodak unggulan,” terang pengusaha muda itu.
Ia kemudian informasikan prodak lokal asal Manggarai Barat yang akan disampaikan pada saat kegiatan IID 2024 itu diantaranya kopi Manggarai, kopi suset bambu, dan kokor gola atau gola malang atau sebutan lainnya gola puteng.
“Ada kopi, ada saset bambu dan kokor gola yang akan ditawarkan dan sudah mempunyai kemasan berbeda. Nanti prodak ini akan kita bagikan kepada delegasi-delegasi yang hadir,” ujar Ketua Kadin Manggarai Barat itu.
Selain itu, tambah Charles, di Labuan Bajo juga ada Kampus Bambu. Kampus di inisiatif Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Republik Indonesia.
” Pada waktu itu, menteri sendiri Pak Teten Masduki hadir meninjau langsung di Labuan Bajo,”
Ia mengatakan, prodak-prodak lokal dari bambu-bambu juga nanti akan pamerkan pada ajang kegiatan IID 2024 ini, sebagai contoh meja dan kursi terbuat dari bambu.
“Nah, inilah yang didorong potensi-potensi yang ada,” tegas Ketua Kadin Manggarai Barat itu.
Kegiatan IID 2024 dengan mengusung tema “Championing Sustainable and Restorative Initiatives in Indonesia” ini telah menjadi bagian dari Indonesia International Sustainability Forum (ISF) 2024.
Hadir dalam kegiatan ini yaitu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Luhut Binsar Panjaitan), Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Siti Nurbaya Bakar), Wakil Ketua DPR RI, Penjabat Gubernur NTT dan juga beberapa unsur pimpinan lainnya.
Penulis: Hamid