Gubernur Melki dan Wagub Johni Resmikan MeJa Rakyat dan Sekretariat Ayo Bangun NTT untuk Transformasi Pelayanan Publik
Gubernur Melki dan Wagub Johni Launching MeJa Rakyat dan Sekretariat Bersama Ayo Bangun NTT

LABUANBAJOVOICE.COM – Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Emanuel Melkiades Laka Lena, bersama Wakil Gubernur Johanis Asadoma, secara resmi meluncurkan dua inisiatif strategis: platform MeJa Rakyat (“Melki-Johny Melayani Rakyat”) dan Sekretariat Bersama Ayo Bangun NTT.
Acara peluncuran berlangsung di Kantor Gubernur NTT, dengan MeJa Rakyat berlokasi di Lantai G dan Sekretariat Bersama Ayo Bangun NTT di Lantai 2, pada Jumat, 14 Maret 2025.
Gubernur Melki dalam sambutannya menekankan bahwa platform MeJa Rakyat dirancang untuk meningkatkan transparansi, efisiensi, profesionalisme, dan proaktivitas dalam pelayanan publik.
Lebih lanjut, Gubernur NTT menyatakan platform ini diharapkan menjadi wadah bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam mengawasi penyelenggaraan pemerintahan melalui forum diskusi, baik online maupun offline.
Gubernur Melki menegaskan bahwa platform ini akan dipantau secara kontinu dan setiap masukan akan direspon dengan cepat bersama seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Melalui MeJa Rakyat, sebuah platform yang akan menjadi wadah bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam mengawasi penyelenggaraan pemerintahan. platform ini akan menjadi forum diskusi online maupun offline, selain secara fisik dan virtual ini akan terus kami pantau dan kami pastikan akan direspon dalam waktu cepat bersama seluruh OPD,” kata Gubernur Melki Laka Lena.
Peluncuran Sekretariat Bersama Ayo Bangun NTT merupakan upaya optimalisasi Pilar ke-7 dari visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2025-2030, yang berfokus pada kolaborasi bersama.
Menurutnya, inisiatif ini bertujuan membangun NTT melalui kemitraan dengan sektor swasta, LSM, dan komunitas diaspora, guna menciptakan solusi inovatif dan memaksimalkan potensi daerah bagi pembangunan.
Gubernur Melki menyatakan keyakinannya bahwa sekretariat ini akan menjadi pusat pertukaran gagasan, pengembangan jejaring, dan koordinasi program strategis dari pihak non-pemerintah dalam pembangunan daerah.
“Kami membentuk Sekretariat Bersama Ayo Bangun NTT sebagai pusat pertukaran gagasan, pengembangan jejaring, dan koordinasi program-program strategis dari pihak non-pemerintah dalam pembangunan daerah. Kami yakin, melalui sekretariat ini, setiap aktor pembangunan dapat berperan aktif untuk kemajuan NTT,” ujarnya.
Gubernur Melki optimistis bahwa melalui inovasi ini, transformasi pemerintahan menuju sistem yang lebih modern, adaptif, dan berorientasi pada kepentingan rakyat dapat terwujud.
Ia menambahkan bahwa langkah ini akan memperkuat tata kelola daerah dalam lima tahun ke depan, seiring dengan upaya untuk mewujudkan NTT yang lebih maju, sehat, cerdas, sejahtera, dan berkelanjutan.
“Ini akan memperkuat tata kelola daerah yang lebih baik dalam lima tahun ke depan, seiring dengan upaya kita untuk mewujudkan NTT yang lebih maju, sehat, cerdas, sejahtera, dan berkelanjutan,” tambahnya.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi NTT, Frederik C.P. Koenunu, menjelaskan bahwa platform MeJa Rakyat menyediakan dua jenis layanan: pertama, layanan aduan dan aspirasi secara langsung di Lantai G Kantor Gubernur NTT; kedua, layanan elektronik melalui dua nomor telepon Pemprov NTT.
Ia berharap, melalui platform ini, masyarakat dapat menyampaikan aduan maupun aspirasi yang kemudian diterima oleh tim kerja untuk ditindaklanjuti dengan baik.
Peluncuran platform MeJa Rakyat ditandai dengan pembukaan ruang layanan untuk pendaftaran dan penerimaan aspirasi rakyat guna mendukung pembangunan NTT lima tahun ke depan.
Setelah meninjau ruang layanan MeJa Rakyat, Gubernur Melki dan Wakil Gubernur Johanis secara resmi membuka Sekretariat Bersama Ayo Bangun NTT, yang ditandai dengan pengguntingan pita di Lantai 2 Kantor Gubernur NTT.
Pada kesempatan sama, Wakil Gubernur (Wagub) Johanis Asadoma menyatakan bahwa peluncuran ini merupakan implementasi dari visi-misi, tujuh pilar, dan Dasa Cita, serta janji-janji politik.
Ia menekankan bahwa langkah awal ini membutuhkan kolaborasi, komitmen bersama, tekad, dan konsistensi dalam menjalankan semua program.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi NTT, Alfonsus Theodorus, menambahkan bahwa MeJa Rakyat dan Sekretariat Ayo Bangun NTT menjadi kunci dari langkah-langkah strategis pemerintah.
Ia menjelaskan bahwa sekretariat ini akan diperluas hingga ke Jakarta melalui Badan Penghubung NTT, serta ke Provinsi Bali, Papua, dan luar negeri, sehingga mampu berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk pembangunan NTT.
Kepala Ombudsman NTT, Darius Beda Daton, menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Melkiades Laka Lena dan Wakil Gubernur Johanis Asadoma atas diluncurkannya kedua layanan tersebut.
Ia menekankan bahwa unit pengaduan ini menjadi tempat bagi masyarakat untuk menyampaikan keluhan, khususnya di lingkungan pemerintah provinsi, sehingga tidak ada jarak antara Gubernur dan Wakil Gubernur dengan masyarakat. Darius berharap inisiatif ini dapat didorong agar turut terlaksana hingga ke kabupaten/kota.
Turut hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Daerah Provinsi NTT, Kosmas Lana; para asisten sekretaris daerah; pimpinan perangkat daerah lingkup Pemprov NTT; perwakilan organisasi non-pemerintah; pimpinan lembaga mitra dan diaspora pembangunan di NTT; serta insan pers.
Dengan peluncuran platform MeJa Rakyat dan Sekretariat Bersama Ayo Bangun NTT, Pemerintah Provinsi NTT menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dan kolaborasi lintas sektor untuk pembangunan daerah yang lebih baik.
Penulis: Hamid