LABUANBAJOVOICE.COM – Ajang bergengsi National Taekwondo Komodo Open Turnamen II kembali digelar di GOR Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, selama tiga hari berturut-turut mulai Kamis, 7 hingga Sabtu, 9 Agustus 2025.

Turnamen ini menjadi magnet besar bagi para atlet taekwondo dari seluruh penjuru Indonesia, dengan total peserta mencapai lebih dari 500 atlet dan diperkirakan menghadirkan hingga 800 orang termasuk rombongan dan ofisial.

Ketua Pengurus Cabang (Pengcab) Taekwondo Indonesia (TI) Kabupaten Manggarai Barat, Basilius Sardi Jeramat, yang juga merupakan anggota DPRD Manggarai Barat, mengungkapkan bahwa persiapan pelaksanaan turnamen telah mencapai 95 persen.

“Besok dilakukan registrasi, penimbangan berat badan mulai pukul 08.00 WITA hingga selesai, dilanjutkan dengan technical meeting pada pukul 16.00 sore. Kami siap menyambut seluruh kontingen,” ujar Sardi di sela-sela persiapan di lokasi, Rabu (6/8/2025).

Tahun ini, antusiasme peserta mengalami peningkatan signifikan dibanding edisi sebelumnya. Bahkan, atlet dari luar Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mencapai sekitar 100 orang, dengan rombongan datang dari NTB, Bali, Jawa Timur, hingga DKI Jakarta.

Sementara dari NTT, hampir seluruh kabupaten/kota ikut ambil bagian, termasuk dari Pulau Flores dan Kota Kupang.

“Uniknya tahun ini, peserta dari luar daerah justru lebih banyak dibanding tuan rumah sendiri. Kalau tahun lalu dari Manggarai Barat ada sekitar 100 atlet, sekarang hanya 60 atlet yang ikut bertanding,” ungkap Sardi.

Turnamen ini mempertandingkan berbagai kategori usia dan tingkat kemampuan, termasuk kelas senior, junior, dan cadet, serta dua jenis pertandingan utama, yakni kyourugi (pertarungan) dan poomsae (jurus).

Kategori dibagi menjadi pemula—yakni atlet yang baru pertama kali ikut event—dan prestasi—atlet yang telah berpengalaman di lebih dari tiga turnamen.

Seluruh pertandingan akan digelar mulai pukul 08.00 WITA hingga 17.00 WITA setiap harinya di arena utama GOR Labuan Bajo.

Dari sisi teknis pertandingan, sejumlah wasit nasional dan bersertifikat turut hadir. Wasit berasal dari Pengurus Provinsi (Pengprov) Bali, Jawa Timur, DKI Jakarta, Kalimantan Timur, NTT, hingga PB Taekwondo Indonesia (PBTI) Pusat yang akan bertugas sebagai wasit utama.

“Hari ini sebagian wasit sudah tiba. Besok pagi akan diadakan pengarahan khusus sebagai penyegaran tugas mereka sebelum pertandingan dimulai,” tambah Sardi.

Selain pertandingan, ajang ini juga diramaikan oleh partisipasi pelaku UMKM lokal. Tercatat ada sekitar 15 stand UMKM dari masyarakat umum dan komunitas Akunitas yang akan beroperasi selama tiga hari penuh, bertepatan dengan pelaksanaan turnamen.

“Kami ingin event ini tidak hanya mengangkat prestasi olahraga, tapi juga mendorong ekonomi masyarakat lokal. Terima kasih kepada Pemkab Manggarai Barat dan KONI atas dukungan penuh terhadap kegiatan ini,” ucapnya.

Selain itu, Sardi juga mengajak seluruh masyarakat Manggarai Barat untuk hadir dan memeriahkan suasana di sekitar GOR Labuan Bajo, baik sebagai penonton pertandingan maupun pembeli di stand UMKM.

Pembukaan resmi turnamen dijadwalkan berlangsung Jumat pagi (8/8/2025). Seluruh kontingen yang belum tiba dijadwalkan akan sampai di Labuan Bajo pada malam ini.**