Sosbud

TNI-Polri dan Warga Gotong Royong Perbaiki Saluran Sadap Bendungan Wae Sesap yang Jebol Pasca Banjir di Lembor

Perbaikan Sementara Demi Kelancaran Irigasi dan Ketahanan Pangan di Lembor, Manggarai Barat

LABUANBAJOVOICE.COM — TNI-Polri bersama masyarakat Desa Poco Rutang, Kecamatan Lembor, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, bahu-membahu memperbaiki saluran sadap Bendungan Wae Sesap yang jebol akibat banjir. Kegiatan gotong royong ini berlangsung pada Sabtu pagi, 10 Mei 2025, dan menjadi bentuk nyata solidaritas antara aparat keamanan dan warga demi menjaga ketahanan pangan lokal.

Saluran irigasi sepanjang 10 meter itu mengalami kerusakan serius setelah diterjang luapan air sungai yang membesar akibat hujan deras berintensitas tinggi beberapa waktu lalu. Saluran ini diketahui sangat vital dalam mengalirkan air dari bangunan sadap menuju area pertanian Lingko Lodok seluas kurang lebih 40 hektar.

Dalam kegiatan perbaikan tersebut, terlihat sinergi yang kuat antara personel TNI, Polri, dan masyarakat setempat. Mereka bekerja dengan penuh semangat dan keakraban, menunjukkan semangat gotong royong yang masih hidup di tengah masyarakat.

“Kami hadir untuk mendukung masyarakat. Perbaikan tanggul ini sangat penting untuk mencegah kerusakan lebih lanjut, terutama di lahan persawahan Lingko Lodok,” ungkap Kapolsek Lembor, Ipda Vinsen Bagus, S.I.P., kepada media di Labuan Bajo, sore.

Kapolsek Lembor menjelaskan bahwa saluran ini berperan sebagai pengantar air utama dari bangunan sadap ke lahan pertanian, dan keberadaannya sangat penting bagi keberlangsungan pertanian warga.

Dalam upaya perbaikan tersebut, warga bersama aparat melakukan beberapa langkah darurat, di antaranya membangun turap sementara menggunakan batu, kawat, terpal, dan karung berisi tanah. Mereka juga membangun tanggul darurat untuk menahan aliran air sementara.

“Perbaikan ini hanya bersifat sementara sambil menunggu upaya dari instansi terkait untuk memperbaiki saluran sadap ini secara menyeluruh,” tambah Ipda Vinsen, yang juga merupakan mantan Kanit Tipikor.

Ia menegaskan bahwa upaya ini merupakan bagian dari dukungan terhadap program swasembada pangan nasional. Dengan sistem irigasi yang baik, diharapkan pengairan sawah berjalan optimal sehingga hasil panen petani meningkat dan ketahanan pangan di wilayah Lembor tetap terjaga.

“Hal ini sangat penting agar hasil panen petani dapat maksimal. Selain itu, ketahanan pangan di wilayah Kecamatan Lembor juga akan terpenuhi,” tuturnya.

Lebih jauh, Kapolsek menegaskan bahwa kegiatan seperti ini mencerminkan kehadiran nyata negara dalam mendukung kemajuan sektor pertanian serta kesejahteraan masyarakat.

“Melalui gotong royong yang kuat antara TNI dan POLRI bersama masyarakat, diharapkan sinergi yang tercipta dapat membawa manfaat yang berkelanjutan bagi warga setempat,” ucapnya.

Kepala Desa Poco Rutang, Roby, menyampaikan apresiasi atas keterlibatan TNI dan POLRI dalam memperbaiki saluran tersebut. Ia berharap pemerintah segera mengambil langkah lanjutan untuk membangun saluran yang lebih kuat dan tahan terhadap bencana alam.

“Terima kasih banyak kepada Bapak Kapolsek dan seluruh aparat yang telah membantu kami. Kami berharap pemerintah segera membangun saluran sadap yang lebih kuat dan tahan terhadap banjir,” ujar Roby.

Peristiwa ini menjadi contoh konkret bagaimana kerja sama antara aparat keamanan dan masyarakat dapat membawa dampak positif dan menjadi solusi bagi persoalan krusial di tingkat lokal.

Penulis: Hamid

Show More

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

https://t.me/labuanbajovoice
Back to top button
error: Content is protected !!