Disusul oleh pebalap Filipina Emanuel Dave Samonte Montemayor (12) di posisi kedua, dan rekan senegaranya Ronilan Villa Guita (11) di posisi ketiga dengan waktu tempuh identik.
Selain itu, penghargaan Best Indonesian Rider Stage 10 diraih oleh Muhammad Herlangga (93), sedangkan kategori Young Rider Stage 10 dimenangkan oleh Muhammad Syelhan Nurrahmat (125).
Ajang yang menghadirkan 16 tim dari 13 negara ini resmi ditutup di Labuan Bajo, Minggu (21/9). Kehadiran ribuan masyarakat yang menyemarakkan garis finis menegaskan branding Labuan Bajo sebagai destinasi sport tourism internasional.
Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, menegaskan TdE 2025 telah memberikan dampak besar, baik bagi olahraga maupun pariwisata.
“Spot-spot wisata kita kini viral di media sosial, rider asing bahkan berhenti untuk menikmati pemandangan. Itu bukti nyata pariwisata NTT sedang meledak,” katanya.
Melki juga menyebut dukungan anggaran dari Pemprov NTT Rp5 miliar, Bank NTT Rp5 miliar, serta sponsor sebesar Rp7–8 miliar lebih menjadi modal utama suksesnya penyelenggaraan.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan