“Area Pudut memiliki peran penting sebagai penyangga ekosistem pesisir dan habitat keanekaragaman hayati. Kolaborasi lintas pihak seperti ini dapat mempercepat pemulihan ekosistem dan meningkatkan kesadaran masyarakat,” tegasnya.

Kegiatan ini melibatkan karyawan ITDC The Nusa Dua, perwakilan UPTD Tahura Ngurah Rai, Yayasan Baruna Balarama Fantasi, serta masyarakat sekitar.

Selain sebagai aksi pelestarian lingkungan, penanaman mangrove menjadi bagian dari rangkaian Road to The Nusa Dua Festival 2025 yang mengusung tema “Beauty in Harmony”—perpaduan antara keindahan alam, budaya, dan harmoni manusia dengan lingkungannya.**