Suaranya tidak pernah terlalu gaduh, justru terasa damai. Lampu-lampu yang dipasang hotel menghadirkan suasana temaram namun hangat, membuat setiap orang seakan betah untuk sekadar duduk, berbincang, atau merenung.
Bagi sebagian orang, momen di promenade Meruorah bukan hanya hiburan visual. Banyak yang merasakannya sebagai pengalaman yang memberi ketenangan batin.
Sunset, laut, kapal pinisi, dan cahaya lampu seolah menyatu menjadi harmoni alam yang jarang ditemui di tempat lain.
“Labuan Bajo memang punya banyak keindahan. Tapi di Meruorah, pengunjung mendapatkan sesuatu yang berbeda. Ada rasa kebersamaan, kehangatan, dan ketenangan yang membuat mereka ingin kembali lagi,” tutup Sankar.**
Halaman

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan