Saran PBTI untuk Ketua Taekwondo Manggarai Barat adakan Kegiatan Pra PON atau POPROV

Ketua III Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI), master Raphael J Rosok saat pemberian mendali kepada atlet. Foto: Hamid

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp LabuanBajoVoice.Com

+ Gabung

“Walaupun saya dengan keluar-masuk keluar-masuk lapangan untuk mengingat wasiat, semua itu tujuannya untuk pertandingan ini standar sesuai kompetisi rol,” lanjut master Raphael.

Selain itu, dia juga ingatkan Ketua pengcab TI Mabar agar bisa cermat melihat peluang dalam laga Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan diselenggarakan tahun 2028 di NTT.

Bacaan Lainnya

“Ini tadi kegiatan open turnamen. Itu nanti kalau Sardi (Basilius Sardi Jeramat Ketua pengcab TI Mabar, red) bisa cermat. Sebelum PON ada pra PON, ada namanya POPROV, kalau bisa pra PON POPROV itu disini, di Manggarai Barat,” harapnya.

Itu artinya kata dia, jika keinginan pengurus di Manggarai Barat ada kegiatan pra PON maupun POPROV harus bisa bersaing dengan Kupang.

“Kalau dia tidak bisa pra PON, paling tidak POPROV kejuaraan tingkat provinsi kabupaten di Manggarai Barat, sehingga dari POPROV itu lahirlah atlet-atlet yang dipersiapkan untuk pra PON dan PON. Biasa nya dua tahun sebelum PON, kalau gak salah tahun 2026 sebelum PON,” kata dia.

Ia juga berpesan kepada seluruh atlet taekwondo di NTT, terkhusus di Kabupaten Manggarai Barat agar tetap bertahan dan berlatih agar bisa mendapatkan prestasi pada laga event besar selanjutnya.

Pos terkait