SAR Maumere Terjunkan 20 Personel Penyelamat Pasca Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur
Kantor Pencarian Dan Pertolongan Maumere kerahkan 20 personil pasca erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur
LABUANBAJOVOICE.COM | Sebanyak 20 personel rescuer (penyelamatan) Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Maumere diberangkatkan pasca kejadian erupsi Gunung Api Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Senin, 04 November 2024.
Gunung Api Lewotobi Laki-laki kembali terjadi erupsi yang berlangsung sekitar pukul 00.05 Wita, dan erupsi tersebut mengeluarkan hujan material termasuk lava pijar, bongkahan bebatuan, hujan kerikil serta debu abu vulkanik.
Menurut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere, Suproyanto Ridwan kepada media di Labuan Bajo, Senin (4/11), berdasarkan informasi yang diterima pihaknya dari Pusat Vulkanologi & Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), bahwa merupakan erupsi level IV yakni awas yang sebelumnya berada di level III.
“Dan dari pemantauan banyak masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki terdampak erupsi, bahkan beberapa masyarakat meninggal dunia. Sehingga kami kerahkan personil menuju lokasi kejadian guna membantu proses evakuasi korban dan masyarakat,” ujar Ridwan.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere itu mengaku, perjalanan tim ke lokasi tidaklah mudah, karena terhalang debu vulkanik pasca erupsi serta beberapa pohon tumbang akibat erupsi.
“Sesampainya tim di lokasi pada pukul 11.00 Wita langsung dilakukan koordinasi dengan Tim SAR Gabungan Flores Timur guna pendataan jumlah korban yang meninggal sebanyak 9 orang dan 1 orang dalam kondisi kritis,” tuturnya.
Tiba di Flores Timur, tim penyelamatan dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere memfokuskan pada pencarian korban erupsi di bangunan reruntuhan.
Laporan yang diterima media ini, adapun wilayah terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki ada di 3 (tiga) kecamatan dan 14 desa.
Adapun wilayah yang terdampak diantaranya Kecamatan Wulanggitang terdiri dari Desa Pululera, Desa Nawokote, Hokeng Jaya, Desa Klatanlo, Desa Boru dan Desa Boru Kedang.
Kemudian, wilayah Kecamatan Ile Bura terdiri dari Desa Dulipali, Desa Nobo, Desa Nurabelen, dan Desa Riang Rita. Dan jugadi Kecamatan Titehena meliputi wilayah Desa Konga, Desa Kobasoma, Desa Bokang Wolomantang dan Desa Watowara.
Penulis: Hamid