LABUANBAJOVOICE.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Manggarai Barat resmi merilis hasil Rapat Pleno Rekapitulasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Triwulan III Tahun 2025.
Berdasarkan hasil rekapitulasi, jumlah pemilih di Manggarai Barat mencapai 206.437 orang, terdiri dari 102.648 pemilih laki-laki dan 103.789 pemilih perempuan.
Rapat pleno tersebut digelar pada Jumat, 3 Oktober 2025, pukul 09.00 WITA, di Aula Kantor KPU Manggarai Barat. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Ketua KPU Manggarai Barat, Ferdiano Sutarto Parman.
Dan dihadiri seluruh komisioner KPU yakni Azis, Agustinus Emil Rahmat, Gregorius Juhardi Otto, dan Krispianus Bheda, serta jajaran sekretariat KPU.
Selain itu, rapat pleno juga turut dihadiri perwakilan instansi terkait, antara lain Polres Manggarai Barat, Bawaslu Manggarai Barat, serta Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil.
Hadir pula secara khusus Ketua KPU Provinsi Nusa Tenggara Timur, Jemris Fointuna, yang melakukan monitoring langsung terhadap pelaksanaan kegiatan PDPB.
KPU Manggarai Barat mencatat jumlah pemilih tersebut tersebar di 12 kecamatan dengan total 169 desa/kelurahan. Angka ini merupakan hasil pemutakhiran data yang terus dilakukan secara berkelanjutan untuk memastikan akurasi daftar pemilih menjelang pemilu mendatang.
Ketua KPU NTT, Jemris Fointuna, dalam keterangannya memberikan sejumlah catatan penting bagi KPU Manggarai Barat.
Ia menekankan agar proses pencocokan dan penelitian (coklit) terbatas lebih dioptimalkan, terutama dalam mengidentifikasi pemilih dengan permasalahan administrasi kependudukan.
“Akuntabilitas daftar pemilih merupakan pondasi utama dalam mewujudkan pemilu yang demokratis dan berintegritas. Karena itu, KPU di tingkat kabupaten harus bekerja lebih aktif dan terstruktur,” tegas Jemris.
Sebagai bentuk transparansi, Ketua KPU Manggarai Barat secara simbolis menyerahkan Berita Acara Hasil Rekapitulasi PDPB Triwulan III Tahun 2025 kepada perwakilan instansi yang hadir.
Penyerahan ini menjadi bagian penting dari komitmen KPU untuk menjaga keterbukaan informasi kepada publik.
Menurut Ferdiano Sutarto Parman, hasil rekapitulasi PDPB akan terus diperbarui secara rutin agar data pemilih semakin valid menjelang tahapan pemilu.
“Kami memastikan seluruh proses ini dilakukan dengan profesional, transparan, dan akurat demi menjaga integritas penyelenggaraan pemilu di Manggarai Barat,” ujarnya.
Rapat pleno PDPB menjadi bagian penting dari agenda nasional penyelenggaraan pemilu. Pemutakhiran data pemilih yang akurat dan berkelanjutan dinilai krusial untuk menjamin setiap warga negara yang memiliki hak pilih dapat terfasilitasi dengan baik pada hari pemungutan suara.
Dengan capaian 206.437 pemilih pada Triwulan III 2025, KPU Manggarai Barat menegaskan komitmennya untuk terus bekerja sama dengan instansi terkait demi menyukseskan penyelenggaraan pemilu yang adil, jujur, dan berintegritas.**
Tinggalkan Balasan