Ketua Komunitas UMKM Mabar Minta Pemda Berdayakan Trainer Lokal, Tidak Perlu Hadirkan dari Luar

Seorang perempuan sedang melihat hasil tenunan dari para pelaku usaha. Foto: komodo_giftshop/Instagram

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp LabuanBajoVoice.Com

+ Gabung

Candy juga menjelaskan, dari total 158 pengusaha UMKM yang sudah bergabung hingga saat ini. Sudah ada beberapa pengusaha bisa menjadi trainer.

“Jadi sudah ada beberapa yang menjadi trainer. Trainer sudah banyak, sudah lebih 30-an orang, yang brand nya sudah naik kelas,” jelas Candy.

Bacaan Lainnya

Menurut dia, dari beberapa pengusaha yang sudah bergabung di akunitas dan sudah bisa menjadi trainer. Jadi, tidak perlu lagi pemerintah daerah (Pemda) mendatangkan trainer dari luar daerah lagi.

“Itu jadi, kita tidak perlu lagi mendatangkan trainer dari luar. Bayar mahal-mahal buat apa?. Kita punya disini ada. Mau dari tenun ada, mau dari kria (kerajinan tangan) ada, mau kuliner ada,” pinta Candy.

“Buat apa?! Kita punya yang ada disini,” tegas pemilik brand Komodo Gift Labuan Bajo itu.

Selama ini kata dia, anggota Akuntansi dalam rangka memasarkan produknya, sudah menggunakan strategi pemasaran digitalisasi. Ada yang sudah masuk market place menggunakan Shopie, Lazada dan beberapa market place lainnya.

“Mereka digital iya. Digital itu, mereka masuk ke market place dengan beberapa, ada Shopie, semua pada sudah masuk shopie,” terang Candy.

Pos terkait