Hasanudin Gelar Reses di Pulau Rinca: Masyarakat Ngeluh Kekurangan Alat Tangkap Ikan Hingga Air Minum Bersih

Anggota DPRD Manggarai Barat, Hasanudin saat berpose sejumlah masyarakat usai reses berlangsung. Foto: Labuan Bajo Voice

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp LabuanBajoVoice.Com

+ Gabung

Kepala Desa Pasir Panjang, Nurdin bersama Hasanudin, anggota DPRD Partai Perindo. Foto: Labuan Bajo Voice

Selain mendukung dunia olahraga, Ramli juga menyampaikan aspirasi masyarakat yang mayoritas berprofesi sebagai nelayan. Ia memohon bantuan agar disediakan peralatan tangkap ikan guna menunjang aktivitas nelayan setempat yang selama ini mengalami kendala dalam mendapatkan alat penunjang kegiatan mereka.

“Masyarakat di sini mayoritas nelayan. Mohon diperkenankan untuk dibantu kebutuhan alat tangkap ikan bagi masyarakat di sini,” ungkap Ramli.

Bacaan Lainnya

Hasanudin pun memastikan bahwa aspirasi tersebut akan disampaikan dalam rapat dewan bersama dinas terkait. Ia berjanji akan mengkomunikasikan dan menampung setiap kebutuhan masyarakat agar solusi konkret dapat segera dicari.

“Suara bapak ibu sekalian saya tampung, nanti saya sampaikan kebutuhan bapak ibu pada saat rapat di dewan nanti bersama dinas terkait. Pulang dari sini nanti, saya akan komunikasikan dengan dinas terkait soal keutuhan alat tangkap ikan bagi masyarakat di sini,” jelasnya.

Tidak hanya olahraga dan perikanan, aspirasi masyarakat juga menyentuh isu penting lainnya, yakni penyediaan air minum bersih. Salah satu tokoh masyarakat, Saleh, mengungkapkan keprihatinannya atas ketiadaan fasilitas air bersih yang selama ini menjadi masalah mendasar bagi warga. Ia menyampaikan bahwa sejak nenek moyang mereka tinggal di daerah tersebut, belum pernah ada bantuan nyata terkait penyediaan air minum bersih.

“Sejak nenek moyang kami tinggal di sini, belum ada bantuan air minum bersih bagi masyarakat. Terpaksa kami harus membeli terus air minum bersih. Itu bagi yang mampu, sedangkan yang tidak mampu terpaksa harus konsumsi air cari di atas bukit sana. Jauh lagi ambilnya,” ujar Saleh dengan nada prihatin.

Tak hanya itu, Saleh juga menambahkan beban sosial yang dirasakan oleh keluarga, di mana banyak suami terpaksa begadang karena istri harus menempuh perjalanan jauh untuk mengambil air minum bersih. Ia pun memohon agar Hasanudin memperjuangkan hak masyarakat untuk mendapatkan akses yang adil dan merata atas air minum bersih.

“Bahkan, kami laki-laki, para suami ini, jarang sekali tidur dengan istri. Karena istri selalu berada di atas bukit atas untuk mengambil air minum bersih,” pintanya.

Mendengar seluruh aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat, Hasanudin menegaskan kembali komitmennya untuk memperjuangkan berbagai kebutuhan tersebut melalui jalur parlemen. Ia menekankan bahwa kehadiran reses merupakan salah satu fungsi penting dari DPRD untuk menjembatani aspirasi masyarakat dengan kebijakan yang diambil oleh pemerintah daerah.

“Masukan dan saran masyarakat di sini akan saya perjuangkan di dewan pada saat rapat dengan pemerintah daerah nanti. Kami hadir di sini untuk mendengarkan secara langsung keluhan masyarakat selama ini. Itu lah salah satu fungsi reses,” ujar Hasanudin dengan penuh keyakinan.

Kegiatan reses di Pulau Rinca ini tidak hanya menjadi momentum untuk menyampaikan aspirasi, tetapi juga sebagai sarana membangun sinergi antara wakil rakyat dan masyarakat.

Dengan mendengarkan secara langsung berbagai keluhan dan harapan, Hasanudin berharap bahwa setiap kebutuhan, mulai dari bidang olahraga, perikanan, hingga akses air minum bersih, dapat segera direspons dan diwujudkan oleh pemerintah daerah melalui kerja sama lintas sektor.

Kegiatan reses ini merupakan contoh nyata dedikasi para wakil rakyat dalam mengemban amanat rakyat serta komitmen untuk mengoptimalkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Manggarai Barat. Masyarakat diharapkan tetap bersinergi dan mendukung setiap langkah kebijakan yang diambil untuk kemajuan bersama.

Penulis: Hamid

Pos terkait