Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp LabuanBajoVoice.Com
+ Gabung
Salah satu hal yang menarik dari program ini adalah pendanaannya yang bersumber dari anggaran sukarela pegawai dinas.
“Kami sangat bangga dengan partisipasi aktif para pegawai yang dengan sukarela menyumbangkan sebagian dari gaji mereka untuk mendanai pengadaan teknologi ini. Ini menunjukkan komitmen dan kepedulian mereka terhadap pengembangan sektor perikanan di Manggarai Barat,” ujar Fatinci.
Kehadiran inovasi ini, para petani kepiting di Kabupaten Manggarai Barat menyambut dengan baik.
Burhan, seorang petani kepiting lokal, menyatakan bahwa teknologi TIKAR sangat membantu dalam mengurangi tingkat kematian kepiting selama proses budidaya.
“Dengan adanya teknologi ini, kami berharap dapat meningkatkan hasil panen dan tentunya pendapatan kami,” kata Burhan.
Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat berharap bahwa program TIKAR ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengembangkan sektor perikanan mereka.
“Keberhasilan program ini juga diharapkan dapat menarik investor untuk berinvestasi dalam sektor perikanan di Manggarai Barat, sehingga perekonomian lokal dapat semakin berkembang,” ungkap Burhan.