Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp LabuanBajoVoice.Com
+ Gabung
Chrispianus menegaskan strategi komunikasi menjadi instrumen penting bagaimana menginformasikan desa wisata ke publik. Mengkomunikasikan desa wisata tidak hanya mengandung informasi tapi menyentuh emosi publik. Selain itu, informasi desa wisata harus mengandung pesan yang efektif untuk mempengaruhi perhatian publik.
“Promosi pariwisata yang efektif membutuhkan penggunaan diksi yang menarik, menggugah emosi, dan mampu memvisualkan pengalaman yang ditawarkan. Deskripsi destinasi harus imajinatif untuk menciptakan gambaran yang memikat yang mampu menciptakan memori jangka panjang”, kata Chrispianus.
Sementara, Roseven Rudiyanto, Dosen Politeknik Elbajo Commodus, Labuan Bajo menilai Desa Wisata Wae Lolos telah memulai mengunakan media sosial sebagai platform promosi. Namun, perlu dimaksimalkan dengan konten-konten yang menarik pengunjung.
“Desa Wisata Wae Lolos mulai dikenal publik karena mengunakan media sosial. Ini yang buat Desa Wae Lolos lebih banyak pengunjung ketimbang desa lainnya. Namun perlu konsistensi dan memaksimalkan konten yang lebih efektif, ” jelasnya. *