Manggarai Barat Bangkit Bersama Rakyat: Pemberdayaan Masyarakat Lokal untuk Pembangunan Berkelanjutan

Bupati dan Wakil Bupati Manggarai Barat periode 2025-2030, Edistasius Endi-dr. Yulianus Weng. Foto: Labuan Bajo Voice

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp LabuanBajoVoice.Com

+ Gabung

LABUANBAJOVOICE.COM – Manggarai Barat telah menapaki usia ke-22, usia yang merefleksikan perjalanan panjang menuju kematangan. Dalam lima tahun terakhir, kita menyaksikan perubahan besar di Labuan Bajo—jalan-jalan diperlebar, bandara diperbarui, kawasan wisata dipercantik, dan berbagai fasilitas megah bermunculan. Labuan Bajo kini bukan sekadar destinasi wisata, tetapi telah menjadi wajah pariwisata premium Indonesia.

Namun, pembangunan tidak hanya tentang infrastruktur. Pembangunan sejati adalah saat masyarakatnya tumbuh bersama dengan kemajuan yang diciptakan. Sebab, apa artinya hotel-hotel megah jika masyarakatnya hanya menjadi penonton?.

Bacaan Lainnya

Apa gunanya kapal-kapal wisata mewah jika nelayan lokal masih kesulitan menjual hasil tangkapannya?. Kemajuan yang nyata adalah ketika rakyat Manggarai Barat menjadi bagian dari ekosistem ekonomi yang berkembang di tanahnya sendiri.

Dari Infrastruktur Menuju Pemberdayaan Manusia

Pariwisata yang berkembang pesat telah membuka peluang ekonomi yang besar. Namun, pertanyaannya adalah: sejauh mana masyarakat lokal bisa mengambil bagian dalam rantai ekonomi ini?. Jika hotel, restoran, dan kapal wisata bergantung pada pasokan pangan dari luar daerah, lalu di mana posisi petani, peternak, dan nelayan Manggarai Barat?.

Pos terkait