Jalur Penerbangan di Labuan Bajo Tutup, Polres Mabar Perkuat Pengamanan Dua Pelabuhan Utama

Apel siaga pembukaan jalur akses laut. Foto: Labuan Bajo Voice

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp LabuanBajoVoice.Com

+ Gabung

LABUANBAJOVOICE.COM | Dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki sejak Minggu pekan kemarin, Bandara Internasional Komodo Labuan Bajo belum bisa melakukan penerbangan secara normal.

Kejadian ini membuat lalu lintas transportasi udara dari dan menuju Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) beralih ke kapal laut.

Bacaan Lainnya
Scroll kebawah untuk lihat konten
Ingin Punya Website? Klik Disini!!!

Kondisi tersebut berdampak terhadap lonjakan penumpang di Pelabuhan Marina dan Pelabuhan Multipurpose Labuan Bajo, Manggarai Barat (Mabar).

Apalagi kedua pelabuhan tersebut merupakan salah satu pintu masuk menuju beberapa kabupaten yang ada di Pulau Flores termasuk daerah yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.

Terkait hal ini, Posko Terpadu telah didirikan untuk mengantisipasi lonjakan penumpang khususnya wisatawan nusantara maupun mancanegara yang beralih menggunakan kapal laut.

“Pagi tadi, kami bersama sejumlah instansi terkait menggelar apel siaga di posko kesiapan transportasi laut dampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, di kawasan Pelabuhan Marina Waterfront Labuan Bajo,” kata Kapolres Mabar, AKBP Christian Kadang, S.I.K. pada Senin (11/11) malam.

Pos terkait