Plt. Direktur Utama BPOLBF Dwi Marhen Yono menegaskan bahwa partisipasi BPOLBF dalam ajang ini merupakan langkah strategis memperkuat promosi dan jaringan industri pariwisata Indonesia di level internasional.
“Melalui keikutsertaan dalam WITF 2025, BPOLBF ingin menunjukkan bahwa pelaku pariwisata di Labuan Bajo Flores siap bersaing dan berkolaborasi di level global. Kami berkomitmen untuk terus memperkuat kapasitas pelaku lokal agar mampu menjangkau pasar yang lebih luas, sekaligus membawa nilai-nilai keberlanjutan yang menjadi fondasi utama pengembangan pariwisata di kawasan ini,” ujarnya.
Keikutsertaan BPOLBF dalam WITF dan SEABEF 2025 menjadi momentum penting membuka peluang investasi baru, memperluas kemitraan internasional, dan memperkuat citra Labuan Bajo Flores sebagai destinasi pariwisata unggulan Indonesia yang otentik, berdaya saing, dan berkelanjutan.**
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan