LABUANBAJOVOICE.COM – Ratusan masyarakat dari berbagai lapisan, mulai dari karyawan hotel, restoran, pelaku UMKM, hingga pemilik toko, bersatu menyampaikan protes terhadap kebijakan larangan parkir di sepanjang Jalan Soekarno Hatta, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.
Bentuk protes ini diwujudkan melalui petisi yang ditandatangani bersama dan kini tengah menjadi sorotan publik.
Dalam petisi tersebut, warga menyoroti dampak sosial-ekonomi yang dinilai sangat merugikan.
Jalan Soekarno Hatta merupakan kawasan strategis pariwisata dan perdagangan, sehingga larangan parkir dianggap mengganggu aktivitas usaha dan kehidupan sehari-hari masyarakat.
“Omzet kami turun drastis. Jalan ini dulunya ramai, sekarang sepi. Kalau begini terus, PHK bukan cuma ancaman, tapi tinggal menunggu waktu,” ujar Matheus Siagian, salah satu pelaku usaha yang terdampak, kepada media, Jumat (18/7/2025).
Menurut Matheus, selain mengancam pendapatan usaha, kebijakan ini juga mempersulit aktivitas warga. Pengunjung yang ingin berbelanja atau bersantai harus berjalan jauh karena ketiadaan lahan parkir memadai.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan