Antisipasi Peredaran Narkotika di Labuan Bajo, BNN Rencana Siapkan Satu Pos Interdiksi

Kepala BNN RI, Marthinus Hukom bersama Wakil Bupati Manggarai Barat, dr. Yulianus Weng. Foto: LABUANBAJOVOICE.COM

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp LabuanBajoVoice.Com

+ Gabung

“Kalau semakin tinggi perkembangan pertumbuhan ekonomi, daya beli masyarakat tinggi, lalu kemudian daya gerak masyarakat juga akan tinggi,” ungkap Kepala BNN RI itu.

Dikatakan Marthinus, jika pertumbuhan ekonomi dan daya beli masyarakat tinggi, maka propaganda-propaganda terhadap untuk menggunakan narkoba ini akan semakin besar juga, dan pasarnya otomatis akan meningkat.

Bacaan Lainnya
Scroll kebawah untuk lihat konten
Ingin Punya Website? Klik Disini!!!

“Tapi kita akan melakukan pencegahan semaksimal mungkin,” tegas Marthinus.

Terkait rencana pembangunan kantor BNNK di Labuan Bajo, ia menutur, harus bicara terlebih dahulu dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).

“Kita bicara dulu dengan beliau (Abdullah Azwar Anas, Menpan-RB), supaya beliau mengerti betul problem-problem yang sedang muncul di sini untuk kita membangunnya,” ujar Marthinus.

Namun, tambah dia, sambil menunggu kordinasi, kita akan menempatkan salah satu pos interdiksi di Labuan Bajo untuk mengawasi peredaran narkoba. Karena tidak bisa kita menunggu pembangunan dulu baru kita bekerja.

Pos terkait