Pemerintah Provinsi NTT, kata Melki, menempatkan aparatur sebagai motor penggerak utama pembangunan.
Dengan ASN yang disiplin, kompeten, dan berintegritas, ia optimistis target Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp2,8 triliun pada 2026 dapat tercapai, termasuk keberhasilan program One Village/Community One Product (OVOP/OMOP) dan Gerakan Beli NTT.
“Jumlah ASN kita yang banyak adalah kekuatan luar biasa untuk mencapai target PAD dan mendorong program unggulan daerah. Saya sampaikan proficiat dan terima kasih atas jejak pengabdian saudara-saudara selama 10, 20, dan 30 tahun untuk bangsa dan daerah ini,” tutup Gubernur Melki.**
Halaman
Tinggalkan Balasan