Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp LabuanBajoVoice.Com
+ Gabung
LABUANBAJOVOICE.COM – Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Johanis Asadoma, menghadiri acara pengukuhan Badan Pengurus Ikatan Keluarga Manggarai Raya (IKMR) Kupang Periode 2025–2029, yang berlangsung di Aula Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes), Kamis (29/5/2025) sore.
Kehadiran Wagub Johanis Asadoma disambut hangat dan penuh hormat oleh para tetua adat Manggarai melalui prosesi adat sebagai bentuk penghargaan kepada tokoh dan pemimpin wilayah.
Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah pejabat penting, antara lain Wali Kota Kupang Christian Widodo, Penjabat Sekretaris Daerah Kota Kupang Ignasius Lega, Ketua IKMR Periode 2021–2025 Aloysius Sukardan, Ketua IKMR Periode 2025–2029 Ali Antonius, serta jajaran pengurus dan keluarga besar IKMR Kupang.
Dalam sambutannya, Wagub Johanis menyampaikan ucapan selamat dan proficiat kepada Ketua serta Badan Pengurus IKMR Kupang yang baru saja dilantik. Ia mengajak seluruh pengurus dan anggota IKMR untuk mengambil peran strategis dalam mendukung pembangunan di Provinsi NTT.
“Semoga dengan dilantiknya Badan Pengurus IKMR yang baru ini semakin membuka ruang perhatian yang lebih besar dalam upaya membangun bangsa, khususnya membantu dan mendukung berbagai program pembangunan yang dijalankan oleh Pemerintah Provinsi NTT,” ujar Wagub Johanis.
Ia menekankan bahwa IKMR Kupang merupakan Mbaru Gendang (Rumah Adat) bagi seluruh warga Manggarai Raya yang berdomisili di Kota Kupang dan sekitarnya, sehingga sepatutnya menjadi ruang musyawarah (lonto leok) dan pemecahan persoalan sosial masyarakat.
“IKMR adalah rumah besar orang Manggarai Raya. Sudah sepatutnya menjadi wadah musyawarah warga dalam menghadapi persoalan sosial yang ada di Kupang dan sekitarnya, serta menjembatani kebutuhan warga dengan pihak pemerintah,” tambahnya.
Wagub juga berharap IKMR mampu menjadi paguyuban yang berdampak positif tidak hanya untuk anggotanya, tetapi juga untuk seluruh masyarakat NTT. Ia mendorong agar pengurus baru mampu membawa IKMR lebih dikenal melalui program-program kerja yang terukur, nyata, dan bermanfaat luas.
Lebih jauh, Johanis Asadoma menekankan pentingnya peran paguyuban seperti IKMR dalam mendukung program-program prioritas Pemprov NTT, termasuk program One Village One Product (OVOP) dan Gerakan Beli NTT.
“Dukungan IKMR terhadap program seperti OVOP dan Gerakan Beli NTT tentu akan sangat berdampak, terutama dalam mendorong hilirisasi produk lokal asal Manggarai Raya dan memperkuat kehadiran UMKM di Kupang dan sekitarnya,” pungkasnya.
Acara pengukuhan ini menjadi momentum strategis bagi IKMR Kupang untuk memperkuat solidaritas internal serta membangun kemitraan aktif dengan pemerintah daerah demi kemajuan bersama.
Penulis: Hamid
