LABUANBAJOVOICE.COM – Manggarai Barat memasuki periode cuaca tidak biasa pada November 2025. Wilayah yang menurut prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) telah masuk musim hujan itu justru dilanda suhu panas menyengat, udara gerah, dan langit yang jarang menurunkan hujan.

Fenomena ini paling terasa di Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, yang dalam beberapa hari terakhir berada dalam kondisi panas ekstrem yang disebut warga sebagai “gerah yang mencekam”.

Kepala Stasiun Meteorologi Kelas IV Komodo, Maria Patricia Christin Seran, membenarkan bahwa cuaca di Manggarai Barat saat ini tidak mengikuti pola normal musim hujan.

Ia menjelaskan bahwa wilayah ini sudah resmi memasuki musim hujan, namun intensitasnya tiba-tiba menurun drastis.

“Sebenarnya wilayah Mabar sudah masuk musim hujan. Tapi kenapa malah berkurang hujannya? Karena ada siklon tropis di selatan Pulau Timor,” ujar Maria, Jumat (21/11/2025).

Maria menerangkan bahwa siklon tropis merupakan sistem tekanan rendah yang bekerja layaknya “penyedot raksasa”, menarik massa udara dari daerah bertekanan lebih tinggi ke pusat sistem tekanan rendah itu.