Pemerintah Manggarai Barat Sosialisasikan Program Fasmadewi untuk Desa Wisata Watu Tiri

Pose usai melakukan sosialisasi program Fasmadewi di Desa Watu Tiri. Foto: Labuan Bajo Voice/HO

Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp LabuanBajoVoice.Com

+ Gabung

Menurut Stefanus, materi pelatihan akan disesuaikan dengan kebutuhan dan permintaan masyarakat Desa Watu Tiri. “Maksimal sembilan materi, sesuai anggaran yang tersedia,” ujar Stefanus.

Materi tersebut, kata dia, dapat mencakup berbagai aspek pengembangan desa wisata, seperti kuliner, UMKM, pemasaran digital, dan kebudayaan. Disparekrafbud berkomitmen menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya.

Bacaan Lainnya

Stefanus berharap masyarakat dapat mengikuti pelatihan dengan serius dan mengimplementasikan materi yang didapat untuk pengelolaan Pantai Mberenang.

“Kerjasama dan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat diharapkan mampu mewujudkan desa wisata yang mandiri dan berdampak positif pada perekonomian masyarakat setempat,” ujarnya.

Program Fasmadewi tahun ini tidak hanya menyasar Desa Watu Tiri. Desa Wisata Warloka Pesisir, dengan daya tarik Bukit Anjungan (Bukit Kenangan), juga menjadi prioritas pengembangan pemerintah daerah.

Langkah ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat untuk terus mengembangkan potensi wisata di wilayahnya, khususnya di daerah selatan, guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Pos terkait