Pemda Mabar Bentuk Tim KLHS RPJMD Tahun 2025-2029 dan Libatkan Dosen Undana Kupang sebagai Tim Ahli

LABUANBAJOVOICE.COM | Pemerintah daerah Kabupaten Manggarai Barat saat ini sedang membuat rumusan kajian lingkungan hidup strategis, yang hasil nanti akan dijadikan refrensi didalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2025-2029 mendatang.

Adapun yang terlibat di dalam tim kajian tersebut diambil dari unsur perangkat pemerintah daerah (Pemda) dan juga dilibatkan beberapa unsur akademisi sebagai tim ahli dari kampus Universitas Cendana (Undana) Kupang.

Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Manggarai Barat, Aloysius Lahi minta perangkat daerah yang dilibatkan dalam Kelompok Kerja Penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) RPJMD Kabupaten Manggarai Barat Tahun 2025-2029 itu untuk berpartisipasi secara aktif dalam melakukan kajian.

Sehingga, tambah dia, bisa menghasilkan rekomendasi pembangunan berkelanjutan yang dapat diintegrasikan dalam RPJMD yang berkualitas.

Hal itu disampaikan Aloysius pada saat membuka kegiatan Kick Off  (Pertemuan Awal) Penyusunan KLHS  RPJMD Kabupaten Manggarai Barat tahun 2025-2029 yang berlangsung di ruang rapat kantor BAPEDA Manggarai Barat, Senin 28 Oktober 2024 pagi.

“Seiring dengan periode kepemimpinan tahun 2025-2029, maka diperlukan perencanaan pembangunan baru, yang akan melanjutkan, memperbaiki serta menyempurnakan hasil pembangunan yang telah dicapai pada periode sebelumnya, maka perlu disusun Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) yang hasilnya akan dijadikan referensi dalam penyusunan RPJMD,” ujar Asisten Aloysius.

Dia menegaskan bahwa, tujuan utama dilakukannya KLHS adalah untuk melakukan identifikasi daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup sebelumnya, identifikasi capaian target pembanguan berkelanjutan sebelumnya dan merumuskan isu-isu strategi KLHS dan indikator target pembangunan berkelanjutan dalam mengevaluasi, menapis kebijakan rencana pembangunan wilayah yang dilandaskan pada kebijakan pembangunan berkelanjutan.

Karena itu, Asisten Aloysius meminta perangkat daerah yang dilibatkan dalam Pokja Penyusunan KLHS RPJMD 2025-2029, untuk berpartisipasi secara aktif dalam melakukan kajian secara bersama.

“Oleh sebab itu, perlu partisipasi aktif dari semua pihak, utamanya perangkat daerah yang dilibatkan  dalam Pokja Penyusunan KLHS,” tegas Asisten Aloysius.

Pokja Penyusunan KLHS RPJMD Kabupaten Manggarai Barat tahun 2025-2029, telah ditetapkan dengan menggunakan SK Bupati, Nomor 353/KEP/HK/2024, dan ditandatangani Pjs. Bupati Manggarai Barat, Ondy Christian Siagian.

Sebagaimana tertuang dalam SK, Pokja Penyusunan KLHS Kabupaten Manggarai Barat, ini diketuai oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan, Vinsentius Gande. Sedangkan anggotanya merupakan perwakilan dari sejumlah perangkat daerah.

Adapun tim ahli yang dilibatkan dalam penyusunan KLHS RPJMD 2025-2029 Kabupaten Manggarai Barat ini adalah Dr. Herry Kota, Dr. Suwari, Dr. Dami Adar dan Indri Tedju Hinga, S.Km.M.Sc. *

Penulis: Hamid