KPU Manggarai Barat Siapkan 3 Panelis Pada Debat Terbuka Paslon
KPU Manggarai Barat jadwalkan debat paslon dalam dua waktu
LABUANBAJOVOICE.COM | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Manggarai Barat menyelenggarakan debat terbuka pasangan calon Bupati-Wakil Bupati tahun 2024 dilaksanakan dua kali selama masa kampanye, yaitu berlangsung pada Rabu, 16 Oktober 2024 dan Rabu, 20 November 2024.
Jadwal debat terbuka itu telah ditetapkan melalui Keputusan Nomor 781 Tahun 2024 Tentang Jadwal Kampanye Peserta Pemilihan Bupati Dan Wakil Bupati Manggarai Barat Tahun 2024.
Perkuat lagi dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 13 Tahun 2024 tentang Kampanye Pemilihan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota.
Dan selanjutnya secara teknis dijelaskan dalam Keputusan Komisi Pemilihan Umum Nomor 1363 Tahun 2024 Tentang Pedoman Teknis Pelaksanaan Kampanye Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota bahwa Debat Publik atau Debat Terbuka Antar Pasangan Calon adalah satu metode kampanye yang difasilitasi oleh Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan Kabupaten/Kota.
Ketua KPU Manggarai Barat, Ferdiano Sutarto Parman kepada media di Labuan Bajo, Selasa (15/10) mengatakan, debat terbuka pertama ini, KPU sudah tetapkan topiknya.
“Topiknya peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat berbasis pembangunan pariwisata terintegrasi,” ujar Ano -panggilan akrabnya-.
Lebih lanjut ia katakan, debat terbuka akan berlangsung di aula DJ Hall Labuan Bajo dan dimulai pada pukul 19.00 wita. Kemudian, untuk kedua masing-masing pasangan calon masa atau pendukung yang diperbolehkan hadir maksimal 75 orang saja.
“Untuk panelis dalam debat pertama ini ada tiga orang. Ketiganya dari akademisi dari Kampus Undana dan Muhamadiyah Kupang,” ungkap Ano.
Adapun pasangan calon (paslon) yang berlaga pada pemilihan kepala daerah (pilkada) Manggarai Barat tahun 2024 ini yaitu, nomor urut 1, pasangan Christo Mario Y Pranda – Richardus Tata Sontani dan pasangan calon nomor urut 2, Edistasius Endi – dr. Yulianus Weng.
Penulis: Hamid