Korban Terjatuh dari KM Rahmat Hidayat Berhasil Ditemukan dalam Kondisi Meninggal
Tim SAR gabungan temukan ABK KM Rahmat Hidayat yang tenggelam di pelabuhan Terong Adonara dalam kondisi meninggal dunia
LABUANBAJOVOICE.COM | Tim Pencarian dan Penyelamatan atau Search and Rescue (SAR) Gabungan berhasil temukan Muhamad Iksan Eka laki-laki berusia 28 tahun itu asa asal Desa Lamahala, Kecamatan Adonara Timur, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur dalam kondisi meninggal dunia, Rabu 25 September 2024.
Korban merupakan Anak Buah Kapal (ABK) Kapal Motor (KM) Rahmat Hidayat yang terjatuh dan akhirnya tenggelam di Perairan Pelabuhan Terong, Kecamatan Adonara Timur pada saat menarik jangkar pada Jumat, 20 September 2024 lalu.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere, Supriyanto Ridwan selaku SMC (SAR Mission Coordinator) kepada media di Labuan Bajo sore hari menyampaikan, bahwa Tim SAR gabungan pagi tadi sedang mempersiapkan diri untuk melanjutkan upaya pencarian hari kelima terhadap korban. Namun, tepat pukul 05.00 wita pagi pihaknya mendapatkan informasi dari nelayan setempat telah menemukan korban.
“Tim mendapat informasi dari nelayan setempat bahwa, mereka telah menemukan korban di sekitar 150 meter dari lokasi kejadian dengan kondisi korban meninggal dunia dan posisinya dalam keadaan mengapung,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere itu.
Ridwan pun menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses pencarian terhadap korban selama ini, hingga akhirnya hari ini Eka telah ditemukan.
Kemudian, Ridwan juga menyampaikan turut berdukacita atas kejadian yang menimpa ABK KM Rahmat Hidayat itu.
“Dengan ditemukannya korban operasi SAR resmi ditutup,” tutupnya.
Adapun kronologi kejadian menimpa korban, bermula pada Jumat 20 September 2024 lalu sekitar pukul 18.30 wita, Eka bersama lima temannya sedang menarik jangkar kapal yang larat.
Namun di karenakan angin dan gelombang kencang sehingga korban jatuh ke laut. Telah diupayakan pencarian oleh rekan serta nelayan dan masyarakat setempat, tapi sampai dengan dilaporkan korban belum ditemukan.
Penulis: Hamid