Jelang Pelaksanaan Ibadah Malam Natal, Polres Manggarai Barat Pastikan Keamanan Rumah Ibadah
Kapolres Mabar Pastikan Keamanan Ibadah Malam Natal di Setiap Gereja
LABUANBAJOVOICE.COM | Menjelang pelaksanaan ibadah malam Natal, Kapolres Manggarai Barat, AKBP Christian Kadang, S.I.K. mengecek langsung pengamanan di sejumlah gereja di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT, Selasa (24/12/2024) sore.
Adapun gereja yang didatangi adalah Gereja Maria Bunda Segala Bangsa Wae Sambi, Gereja St. Petrus Sernaru, Gereja Katedral Roh Kudus Labuan Bajo, Gereja Pariwisata Stella Maris Labuan Bajo, Gereja GMIT Gunung Salmon Labuan Bajo, dan Gereja GPdI Bukit Sion Labuan Bajo.
Pengecekan ini untuk melihat kesiapsiagaan personil dan fasilitas pendukung di lokasi perayaan ibadah malam Natal. Sekaligus untuk memastikan kenyamanan bagi umat yang beribadah.
Tampak, orang nomor satu di Polres Manggarai Barat itu memberikan arahan kepada personil gabungan yang terdiri dari TNI-POLRI, Pol PP dan Dinas Perhubungan sebelum pelaksanaan ibadah malam Natal dimulai.
“Kami ingin memastikan bahwa semua elemen pendukung keamanan, baik dari sisi internal gereja maupun aparat gabungan, siap memberikan rasa aman dan nyaman kepada jemaat saat menjalankan ibadah,” kata Kapolres Mabar, AKBP Christian Kadang, S.I.K. pada Selasa malam.
Perwira menengah itu menjelaskan, pada saat pelaksanaan pengamanan ini, pihaknya sudah memploting 169 personil gabungan dengan menempatkannya di setiap gereja.
Untuk Kabupaten Manggarai Barat sendiri terdapat 31 gereja, dan ada 6 gereja prioritas utama dilihat dari jumlah jemaat.
“Ini merupakan upaya kami untuk memastikan bahwa seluruh proses ibadah malam Natal berjalan dengan khidmat tanpa adanya gangguan keamanan,” jelasnya.
Ia menuturkan, selain personil gabungan, organisasi keagamaan seperti Pemuda Masjid Nurul Falaq juga ikut menjaga keamanan gereja. Menurutnya, sikap ini merupakan wujud dari toleransi dalam beragama.
“Terima kasih karena kita bisa jaga toleransi. Menunjukan bahwa kita di Bumi Komodo ini bisa mewujudkan toleransi itu secara real,” tutur Pria kelahiran Toraja itu.
Lanjut Kapolres Mabar, gereja-gereja di Kota Labuan Bajo juga telah menjalani proses sterilisasi yang dilaksanakan Tim Jibom Gegana Satuan Brimob Polda NTT.
Pemeriksaan dilakukan dengan menyisir setiap sudut-sudut bangunan gereja, termasuk peralatan dan perlengkapan.
“Untuk personil Jibom, kita turunkan tiga jam sebelum ibadah dimulai. Ini merupakan prosedur yang wajib dilakukan untuk memastikan keamanan lokasi yang akan digunakan pada saat ibadah malam Natal,” ujarnya.
Lebih lanjut, dirinya mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi kamtibmas yang kondusif selama perayaan Natal.
“Kami mengajak semua pihak untuk saling menghormati dan menjaga toleransi agar perayaan Natal dapat berjalan damai,” ungkap Mantan Danyon A Resimen III Pasukan Pelopor Korbrimob Polri itu.
Diketahui, kepolisian sendiri menerjunkan 89 personil dalam Operasi Lilin Turangga 2024 ini. Operasi tersebut berlangsung selama 13 hari mulai dari 21 Desember 2024 hingga 02 Januari 2025 mendatang.
Tak hanya itu, kepolisian juga akan dibantu oleh 30 personil TNI dan 50 unsur terkait lainnya. Seluruh personel gabungan yang dikerahkan tersebut bertugas mengamankan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.**#