Dekranasda Manggarai Barat Periode 2025-2030 Dilantik, Ada Sekitar 17 Pengrajin Didampingi
Pengurus Dekranasda Manggarai Barat 2025-2030 Dilantik, Trince : Saat Ini Dekranasda Manggarai Barat mendampingi Sekitar 17 Pengrajin

LABUANBAJOVOICE.COM – Pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Manggarai Barat periode 2025-2030 resmi dilantik pada Rabu (26/03/2025). Pelantikan yang berlangsung secara daring ini diikuti serentak bersama pengurus Dekranasda dari kabupaten dan kota se-Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Pengurus Dekranasda Manggarai Barat mengikuti prosesi ini dari Rumah Jabatan Bupati Manggarai Barat.
Pelantikan ini dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Dewan Pimpinan Dekranasda Provinsi NTT Nomor 07/Kep/Dekranasda_NTT/III/2025 tentang Pengesahan Pengangkatan Pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah Kabupaten Manggarai Barat Periode 2025-2030.
Berikut adalah struktur kepengurusan Dekranasda Manggarai Barat periode 2025-2030 yang telah dilantik meliputi, Ketua: Ny. Trince Yuni; Wakil Ketua: Ny. Maria F. Melly; Ketua Harian: Gabriel Bagung (Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Manggarai Barat).
Kemudian, Sekretaris: Antonius Jemi; Bendahara: Kristina P. Serly; Ketua Bidang Kreatif dan Daya Saing Produk: Maria Yulita Karolina; Ketua Bidang Manajemen Usaha dan Pendanaan: Katarina Filomina Jun; dan Ketua Bidang Pameran dan Kerja Sama Luar Negeri: Yeni Fitra Wulandari.
Pelantikan ini juga disertai dengan penyematan PIN Dekranasda kepada para pengurus sebagai simbol tanggung jawab dalam menjalankan tugasnya.
Ketua Dekranasda Provinsi NTT, Ny. Minriyati Astiningsih, dalam sambutannya memberikan selamat kepada para pengurus yang baru dilantik. Ia menekankan bahwa tugas Dekranasda ke depan semakin menantang, namun dengan kerja keras, inovasi, dan kerja sama yang solid, tantangan tersebut dapat diatasi.
“Tugas yang akan di emban oleh Dekranasda kedepan tidaklah mudah. Namun pihaknya sungguh yakin, dengan semangat dan bekerja sama dengan hati dan niat yang tulus, pasti bisa kerjakan,” ujarnya.
Minriyati juga memberikan tiga arahan utama bagi Dekranasda di seluruh NTT, pertama; Inovasi dan strategi pengembangan kerajinan lokal – Pengrajin harus terus beradaptasi dengan tren dan teknologi untuk meningkatkan daya saing produk.
Kemudian yang kedua; Pemberdayaan dan peningkatan kualitas produk – Dekranasda harus berupaya meningkatkan kualitas produk lokal serta memperluas jaringan pasar, termasuk ke tingkat internasional. Ketiga; Promosi dan pemasaran digital – Pemanfaatan platform digital untuk promosi harus dilakukan secara agresif agar produk-produk kerajinan NTT semakin dikenal luas.
Menanggapi arahan tersebut, Ketua Dekranasda Manggarai Barat, Ny. Trince Yuni, menyatakan bahwa pihaknya akan fokus pada peningkatan kualitas produk dengan biaya produksi yang lebih efisien. Selain itu, Dekranasda Manggarai Barat juga tengah mengembangkan motif baru untuk memperkaya variasi produk kerajinan daerah.
“Saat ini Dekranasda Manggarai Barat mendampingi sekitar 17 pengrajin. Kami terus melakukan pembinaan agar kualitas produk semakin meningkat dengan biaya produksi yang lebih murah. Selain itu, kami juga telah menyiapkan dua galeri promosi di Puncak Waringin dan di Kantor Bupati Manggarai Barat,” ujar Trince Yuni.
Ia juga menambahkan bahwa Dekranasda Manggarai Barat secara rutin mengikuti pameran tingkat nasional, seperti Inacraft dan Kriya Nusa, sebagai bagian dari strategi pemasaran produk kerajinan daerah.
Sementara itu, Ketua Harian Dekranasda, Gabriel Bagung, menegaskan bahwa pihaknya akan terus mengupayakan kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, swasta, dan komunitas kreatif untuk mendukung pertumbuhan industri kerajinan di Manggarai Barat.
Dengan kepengurusan baru ini, Dekranasda Manggarai Barat diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi para pengrajin lokal dan mendorong produk-produk daerah agar lebih dikenal di pasar yang lebih luas, baik nasional maupun internasional.
Penulis: Hamid