Kongres XVIII Muslimat NU: Muslimat Manggarai Barat Bawa Aspirasi dan Semangat Pemberdayaan
Delegasi Muslimat NU Manggarai Barat di Kongres XVIII: Membawa Aspirasi, Mengawal Perubahan

LABUANBAJOVOICE.COM | Kongres XVIII Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) yang berlangsung pada 10-16 Februari 2025 di Surabaya, Jawa Timur menjadi momentum penting bagi delegasi dari berbagai daerah, termasuk Pengurus Muslimat Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
Dengan tema “Merawat Tradisi, Menguatkan Kemandirian, Meneduhkan Peradaban”, kongres ini dihadiri oleh sekitar 7.000 peserta dari seluruh Indonesia dan 10 Pimpinan Cabang Istimewa dari luar negeri.
Delegasi dari Muslimat PCNU Manggarai Barat hadir dengan semangat tinggi, membawa aspirasi dan program kerja yang relevan dengan kondisi daerah mereka. Kehadiran mereka mencerminkan komitmen untuk berkontribusi dalam pengembangan organisasi dan pemberdayaan perempuan di tingkat lokal dan nasional.
Dalam kongres ini, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat NU, Khofifah Indar Parawansa, meluncurkan tiga program nasional yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat:
- Mustika Mesem (Muslimat Cantik Mengentaskan Kemiskinan Ekstrem): Program ini fokus pada pemberdayaan ekonomi perempuan untuk mengurangi angka kemiskinan ekstrem di berbagai daerah.
- Mustika Darling (Muslimat Cantik Sadar Lingkungan): Inisiatif ini bertujuan meningkatkan kesadaran dan partisipasi aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan melalui berbagai kegiatan ramah lingkungan.
- Mustika Segar (Muslimat Cantik Sehat dan Bugar): Program ini mendorong pola hidup sehat dan aktif di kalangan anggota dan masyarakat luas.
Ketiga program ini diharapkan dapat diimplementasikan oleh seluruh cabang Muslimat NU, termasuk di Manggarai Barat, untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat setempat.
Presiden Prabowo Subianto yang hadir dan membuka secara resmi Kongres XVIII Muslimat NU, menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan kontribusi Muslimat NU dalam memajukan bangsa bersama pemerintah.
Presiden Prabowo menegaskan pentingnya peran Muslimat NU dalam setiap krisis bangsa dan kontribusinya dalam menyelamatkan negara.
Sekretaris Pengurus Muslimat PCNU Manggarai Barat, Hj. Hafiah berharap bahwa hasil-hasil dari kongres ini dapat diimplementasikan secara efektif di daerah mereka.
“Kami berkomitmen untuk mengadopsi program-program nasional yang diluncurkan, seperti Mustika Mesem, Mustika Darling, dan Mustika Segar, dengan menyesuaikannya pada kebutuhan dan potensi lokal,” kata Hj. Hafiah, Jumat (14/02/2025) malam kepada media di Labuan Bajo.
Selain itu, tambah dia, Muslimat PCNU Manggarai Barat berharap dapat meningkatkan kapasitas dan peran perempuan di Manggarai Barat dalam berbagai bidang, termasuk ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.
Dengan demikian, sambungnya, diharapkan kontribusi nyata dalam pengentasan kemiskinan, peningkatan kesadaran lingkungan, dan penerapan gaya hidup sehat di masyarakat setempat.
Secara keseluruhan, partisipasi aktif delegasi dari Manggarai Barat dalam Kongres XVIII Muslimat NU mencerminkan semangat dan komitmen mereka untuk berkontribusi dalam pembangunan bangsa melalui pemberdayaan perempuan dan pelestarian nilai-nilai tradisi yang positif.
Adapun delegasi yang diutus Muslimat PCNU Manggarai Barat dalam kegiatan Kongres XVIII Muslimat NU kali ini diantaranya Tini selaku Penasihat, Hj. Norma selaku Ketua dan Hj. Hafiah sebagai Sekretaris.
Penulis: Hamid