Lebih lanjut, Troy menegaskan bahwa The Nusa Dua Festival 2025 merupakan bukti komitmen ITDC dalam menghidupkan kembali event ikonik yang telah dikenal sejak 1996 dengan nama Nusa Dua Fiesta.

“Kami berkomitmen untuk terus menghadirkan kegiatan yang berdampak positif bagi masyarakat, pelaku UMKM, serta industri pariwisata nasional. Melalui festival ini, kami ingin memperkuat posisi The Nusa Dua sebagai destinasi berkelas dunia yang tetap dekat dengan masyarakat,” tambahnya.

The Nusa Dua Festival kini tidak sekadar menjadi ajang hiburan, melainkan juga sarana strategis untuk memperkuat ekosistem ekonomi kreatif dan pariwisata berkelanjutan di Bali.

Melibatkan ratusan pelaku UMKM lokal, festival ini mendorong sinergi antara dunia usaha, seniman, dan masyarakat lokal.

Momentum ini menandai kebangkitan event-event unggulan nasional pascapandemi serta menjadi inspirasi bagi destinasi lain di Indonesia untuk membangun kegiatan serupa yang mengangkat nilai budaya dan potensi daerah.

Dengan kehadiran ribuan pengunjung dan gaung yang meluas, The Nusa Dua Festival 2025 menegaskan bahwa Bali tidak hanya tetap menjadi destinasi favorit dunia, tetapi juga pusat harmoni antara manusia, budaya, dan alam — sesuai tema besarnya, Beauty Harmony.**