LABUANBAJOVOICE.COM — Pembukaan Turnamen Voli Putri Jurnalis Cup 1 Tahun 2025 yang berlangsung di Lapangan Voli Wae Kesambi, Desa Batu Cermin, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Minggu (13/7/2025), menuai pujian dan apresiasi dari berbagai pihak, termasuk para penonton yang hadir secara langsung.

Salah satu penonton, Maria, warga Labuan Bajo, mengaku sangat bangga dan terharu bisa menyaksikan momentum bersejarah ini.

Menurutnya, turnamen ini tidak hanya menjadi ajang adu skill atlet voli perempuan, tetapi juga menjadi simbol semangat kebersamaan, kreativitas, dan kontribusi jurnalis lokal terhadap pembangunan olahraga di daerah.

“Saya benar-benar bangga. Ini bukan sekadar pertandingan voli biasa. Ini bentuk nyata bagaimana jurnalis di Manggarai Barat mampu menciptakan ruang positif untuk masyarakat, khususnya perempuan. Salut untuk panitia dan semua pihak yang terlibat,” ujar Maria penuh antusias.

Turnamen Jurnalis Cup 1 Tahun 2025 ini diikuti oleh 24 tim bola voli putri dari berbagai desa dan kelurahan di Kabupaten Manggarai Barat serta dua peserta dari Manggarai Timur.

Selama beberapa pekan ke depan, mereka akan bersaing dengan semangat sportivitas yang tinggi untuk memperebutkan gelar juara.

Seluruh pertandingan dipusatkan di Lapangan Voli Wae Kesambi, yang berada di Desa Batu Cermin, salah satu kawasan yang aktif mendorong kegiatan pemuda dan olahraga.

Maria menilai, kehadiran para peserta dari berbagai wilayah bukan hanya memperlihatkan kemajuan cabang olahraga bola voli di tingkat lokal, tetapi juga memperkuat rasa persatuan antarwilayah di Manggarai Barat.

“Luar biasa sekali. Kita bisa lihat atlet-atlet dari pelosok berkumpul di sini, menunjukkan kemampuan terbaik mereka. Semangat mereka menginspirasi kami semua yang menonton. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut setiap tahun,” tambah Maria.

Ia juga memberikan apresiasi khusus kepada insan pers di Manggarai Barat yang telah berinisiatif menyelenggarakan turnamen ini.

Menurutnya, profesi jurnalis tidak hanya berperan sebagai penyampai informasi, tetapi juga mampu mengambil bagian dalam pemberdayaan masyarakat, khususnya perempuan dan generasi muda.

“Jurnalis bukan hanya menulis berita. Mereka membangun ruang, mereka mendorong perubahan. Turnamen ini bukti nyatanya,” kata Maria.

Ia juga berharap pemerintah daerah, instansi swasta, dan komunitas lokal lainnya bisa ikut mendukung keberlanjutan kegiatan seperti ini di masa mendatang.

Antusiasme masyarakat yang hadir di hari pembukaan juga menjadi penanda bahwa olahraga masih menjadi pemersatu yang kuat di tengah keberagaman.

Para penonton dari berbagai kalangan memadati sisi lapangan, memberikan dukungan moral kepada tim-tim favorit mereka.

Ia berharap agar turnamen ini menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus berprestasi dan menjaga semangat sportivitas.

“Ini lebih dari sekadar olahraga. Ini tentang semangat, persaudaraan, dan harapan. Saya bangga menjadi bagian dari momen ini,” pungkasnya.

Turnamen ini digagas oleh para jurnalis di Kabupaten Manggarai Barat sebagai bentuk kontribusi terhadap dunia olahraga, khususnya bola voli putri.

Selain menjadi ajang kompetisi, turnamen ini juga dirancang sebagai ruang kolaborasi antar-komunitas dan kampanye kesetaraan dalam dunia olahraga.