Sementara itu, spiker Bhayangkara FC, Absadon Raimanu, mengaku laga perdana ini cukup mudah dilalui.
“Pertandingan tadi lawan Ta’akatana Volleyballa cukup gampang, mungkin belum dapat lawan yang pas. Tapi suasananya luar biasa karena penonton ramai, sorak-sorainya bikin kami lebih semangat. Baru pertama kali saya ke Labuan Bajo, kesannya keren dan seru sekali,” ujar Raimanu.
Turnamen yang berlangsung selama hampir tiga pekan, mulai 9 hingga 28 September 2025 ini, diikuti 33 klub yang terdiri dari 17 tim putra dan 16 tim putri. Pertandingan digelar setiap sore hingga malam, dimulai pukul 16.00 WITA.
Tak hanya pertandingan, suasana turnamen juga diramaikan oleh puluhan stan UMKM yang menyajikan kuliner khas lokal dan minuman segar, sehingga menambah daya tarik bagi penonton.
Turnamen resmi dibuka oleh Wakil Bupati Manggarai Barat, dr. Yulianus Weng, Selasa sore. Meski sempat diguyur hujan rintik-rintik, Weng menyebutnya sebagai tanda keberkahan.
“Hujan ini kita anggap sebagai tanda berkat, berkat untuk daerah ini dan juga para pemain. Mari junjung tinggi sportivitas dan nikmati turnamen dengan penuh semangat,” kata Weng dalam sambutannya.





Tinggalkan Balasan